Wabub Inhu Junaidi Rachmat Apresiasi 8 klaster Pogram Kerja Kontributif LDII
LDII Riau News | INHU – Sesuai instruksi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) LDII, seluruh jajaran pengurus mulai tingkat Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) hingga Dewan Pimpinan Daerah (DPD) untuk terus menjalin silaturahmi dengan Pemerintah dan instansi yang ada di wilayahnya masing masing.
Tentunya instruksi dari pusat itu juga diikuti oleh DPD LDII Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu). Dibawah pimpinan Adang Sridarta, SE, ormas keagamaan yang satu ini kembali beraudiensi dengan Wakil Bupati Inhu, Drs. H. Junaidi Rachmat, M.Si, Rabu (7/9/2022).
Audiensi ini juga bertujuan untuk menjalin silaturahim, melaksanakan amanat Munas IX LDII Tahun 2021 sekaligus memaparkan 8 klaster program kerja kontributif LDII dengan stakeholder setempat.
Rombongan pengurus LDII disambut oleh Wakil Bupati Indragiri Hulu, Drs. H. Junaidi Rachmat, M.Si dan Kepala Bagian Kesra Setda Kabupaten Inhu diwakilkan oleh Yenni Masdia, S.Sos.
Mengawali silaturrohim, Adang Sridarta selaku Ketua DPD LDII Kabupaten Inhu mengenalkan diri dan rombongan yang hadir diantaranya Ketua Wanhatda Asep Dimyadi Maolana, M. Khoirudin sebagai Wakil Ketua 1 dan Joko Ruswinto Wakil Ketua 2.
Wabup, Junaidi Rachmat ketika berbincang dengan rombongan ini mengapresiasi 8 klaster program kerja kontributif LDII yang dipaparkan Adang. Dimana menempatkan bidang wawasan kebangsaan di klaster yang pertama, NKRI sebagai bingkai kita. Ia berharap kerja sama antara LDII dan Pemkab Indragiri Hulu yang sudah terjalin dengan baik dapat terus meningkat.
Wabup juga terkesan dengan program pembinaan umat yang dilakukan LDII pada klaster pendidikan karakter yang disampaikan Ketua Wanhatda. Mulai usia cabe rawit, pra remaja, remaja, pra nikah, dewasa, hingga lansia. Bentuk pembinaannya secara menyeluruh dan intensif, yaitu diadakan pengajian 3 kali dalam satu minggu, terlebih sebagai pengurus organisasi juga mengadakan konsolidasi setiap bulannya.
Kemudian, di minggu pertama dari Pusat, minggu kedua dari wilayah atau Propinsi, minggu ketiga di Kabupaten dan minggu keempat di Kecamatan hingga Desa dan Kelurahan. Pembinaan ini dapat melahirkan insan-insan yang profesional religius.
Junaidi Rachmat mengajak LDII bersama Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu untuk menekan angka “stunting” di Kabupaten Inhu dengan mengadakan program edukasi pencegahan stunting di pembinaan usia Pra Nikah bekerja sama dengan Instansi Terkait seperti Dinas Kesehatan dan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana.
Dirinya juga berpesan agar LDII menjaga dan memperkuat ukhuwah dengan ormas islam lainnya dan semua elemen masyarakat. Untuk itu, Adang mengungkapkan kesiapan LDII dalam berpartisipasi aktif dan berkontribusi menyukseskan program Pemerintah Kabupaten Inhu.
Sebelum berpisah, Ketua Wanhatda Asep menyerahkan Buku Munas IX LDII Tahun 2021 kepada Wabup Inhu.(har)
Sumber : Sri Hartato @riaupotenza & KIM LDII Inhu
