LDII Riau Berqurban yang Sehat dan Bebas PMK Senilai 9M
LDII Riau News | Pandemi yang melandai dan maraknya kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Warga Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Provinsi Riau yang ada di 12 Kabupeten/Kota tetap antusias dan selalu mengalami peningkatan tiap tahun untuk melaksanakan ibadah Qurban (10/7/2022).
Tahun ini, warga LDII menyembelih sebanyak 419 Ekor Sapi dan 154 Ekor Kambing. Bila di total dengan Rupiah maka totalnya lebih kurang 9 Milyar Rupiah.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) LDII Provinsi Riau DR. Imam Suprayogi, ST, MT menyampaikan agar DPD LDII se Provinsi Riau memeriksa kesehatan hewan qurban yang bebas dari Penyakit Mulut dan Kaki (PMK) selanjutnya di bagikan kepada warga dan masyarakat sekitar sebagai wujud ketaqwaan kepada Allah Swt dan kepedulian sosial.
Imam Suprayogi menjelaskan kepada Biro Komunikasi Informasi dan Media (KIM) LDII Riau bahwa “Anggaran 9 M ini adalah bersumber dari tabungan jamaah dalam setahun yang dikhusus kan untuk berqurban mulai dari usia dini hingga lansia yang tersebar di 12 Kabupaten Kota seProvinsi Riau.
Hal ini di lakukan untuk menumbuhkan rasa taqwa dan kepedulian sosial sebagai hamba Allah yang beriman dengan menghayati pengorbanan seorang ayah yakni Nabi Ibrahim AS yang ihklas mengorbankan anak kesayangan yang ia rindukan hampir seratus tahun atas perintah Allah Swt yang belum pernah di perintahkan kepada hamba sebelumnya dan Nabi Ibrahim AS Taat dan ridho melaksanakan sebagai wujud taqwa atas perintah Tuhannya.
Juga menghayati pengorbanan seorang anak yang bernama Ismail AS yang mau di qorbankan karena patuh kepada ayahnya atas perintah Allah SWT, selanjutnya dengan rahmat dan kuasaNya, Allah SWT menggantikan dengan seekor Domba hingga kita kenal dengan hari raya Idul Adha”
Imam menambahkan “Hal ini menunjukkan bahwa Agama Islam bukanlah agama yang kejam yang mengorbankan manusia, dan Rahmat bagi semesta Alam”.
Dengan program Tabungan Qurban Semua Warga LDII se Provinsi Riau bisa berqurban dan di bagikankepada masyarakat sekitar hingga tokoh masyarakat dan pejabat pemerintahan yang akan di salurkan melalui door to door oleh pengurus DPD, PC, PAC sesuai tingkatannya sebagai wujud kepedilian sosial, tutupnya. (Bun)
